Winter Japanase Language and Culture Special Training Program adalah program pelatihan bahasa serta pertukaran budaya yang dilaksanakan oleh Hiroshima University selama dua minggu, yaitu pada tanggal 11 Januari – 24 Januari 2023. Beberapa universitas dari Indonesia dan juga dari Lituania berpartisipasi dalam program jangka pendek yang hanya dilaksanakan pada saat musim dingin ini. Dalam setiap programnya, kami dibimbing oleh dosen penanggung jawab dari Hiroshima University yaitu Komiyama Michio-sensei (小宮山道夫).

(Gambar Furoshiki. Sumber : dokumentasi pribadi)

(Gambar Ikebana. Sumber: dokumentasi pribadi)

Program ini terdiri dari dua pembelajaran, yaitu pembelajaran bahasa dan pembelajaran budaya. Kedua pembelajaran yang kami dapatkan diberikan oleh profesor dari Hiroshima University sampai dengan seorang profesional di bidang kebudayaan Jepang. Pembelajaran bahasa yang kami dapatkan berupa materi perkuliahan, seperti 「日本語学習と認知心理学」oleh Yanamoto Daichi-sensei (柳本大地), 「比較文化コミュニケーション」oleh Takita Fuyuko-sensei (田北冬子), 「日本語の助詞」oleh Nashio Seiji-sensei (名塩征史), 「わかるからできるへつなぐ日本語コミュニケーション」oleh Sakoda Kumiko-Sensei (迫田久美子), dan pembelajaran lainnya.
Pada pembelajaran budaya, kami mempelajari berbagai budaya tradisonal Jepang serta turut serta dalam praktik pembelajarannya secara langsung. Berbagai budaya tradisional yang kami pelajari diantaranya adalah 「風呂敷文化」,「折り紙文化」,「けん玉文化」, dan「生け花体験」.　Selain pembelajaran di dalam kelas, terdapat agenda pembelajaran study tour dimana kami pergi ke tempat bersejarah yang ada di Hiroshima sambil berwisata. Kami pergi ke Sakagura-Dori, Benteng Hiroshima (広島城), Genbaku Dome (原爆ドーム), Mazda Museum (マツダ自動車), pulau Miyajima (宮島). Kami juga berkesempatan mencoba membuat Momiji Manju dari pabriknya langsung saat berada di Miyajima.

(Gambar Momiji Manju. Sumber : dokumentasi pribadi)

(Gambar Tori. Sumber : dokumentasi pribadi)

(Gambar Itsukushima Jinja. Sumber : dokumentasi pribadi)

Meskipun waktunya sangat singkat, melalui program ini kami mendapat banyak pengalaman berharga, serta pembelajaran yang tidak kami dapatkan semasa belajar bahasa Jepang di Indonesia. Dan, melalui program ini juga kami dapat mengasah kemampuan berkomunikasi antar budaya, bukan hanya dengan orang Jepang, namun juga dengan orang Lituania.

Kesan setelah mengikuti program ini:

“Perkenalkan nama saya Hanif Satria Aji Widigda, mahasiswa Pascasarjana UPI 2021. Sejak kecil saya bermimpi untuk bisa pergi ke Jepang. Bukan tanpa alasan saya bermimpi seperti itu, dari segi budaya, bahasa, serta pendidikan yang di terapkan oleh negara Jepang membuat saya sangat ingin mendalaminya agar menjadi pelajaran yang nantinya bisa saya terapkan baik secara kontekstual maupun konseptual. Melalui program ini saya sangat bangga sekali mewujudkan mimpi saya untuk pergi ke Jepang. Dalam program ini banyak sekali manfaat-manfaat yang saya dapatkan, terutama dalam segi keilmuan saya mendapatkan bimbingan dari para pakar yang memang ahli dalam bidangnya, itu membuat saya lebih bisa mendalami pembelajaran yang di berikan serta menjadi sumber ilmu baru. Serta selain mendapatkan pelajaran di kelas, juga mendapatkan pelajaran di luar kelas mengenai apa yang ada di sekitar Kota Hiroshima, Genbaku-Dome, Monumen Perdamaian, serta mengunjungi situs religi seperti Kuil Itsukushima-Miyajima. Itu membuat saya lebih mengerti bagaimana secara langung melihat dan mempelajari tentang budaya kepercayaan di negara Jepang. Itu merupakan hal yang sesuai dengan ekspetasi saya sejak kecil, dan saya berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa karena sudah di beri kesempatan untuk mengikuti program ini. ”

“Nama saya Ferani Wulan Puspitasari, mahasiswi Pascasarjana UPI 2022. Sejak saya duduk di bangku SMA, saya ingin sekali pergi ke Jepang, entah itu berlibur maupun melanjutkan pendidikan saya. Selama saya belajar bahasa Jepang, saya belum mendapat kesempatan untuk menginjakkan kaki saya di negeri Sakura. Qadarullah, saat saya berkuliah di S2 UPI saya mendapat kesempatan pergi ke Jepang melalui program Winter Short Program yang merupakan salah satu program UPI. Saya bersyukur bisa mengikuti program ini. Saya berterima kasih kepada sensei juga rekan-rekan saya saat menjalani program bersama. Melalui program ini saya dapat merasakan dinginnya musim dingin di Jepang dan melihat salju untuk pertama kalinya. Dan saya mendapat banyak sekali pelajaran terutama dari segi pembelajaran bahasa Jepang yang sangat bermanfaat, serta pembelajaran budaya yang beragam. ”

“こんにちは！アルムです。Saya Muhammad Arrum Arroisi dari Pascasarjana UPI 2021. Ini kedua kalinya saya ke Jepang. Namun, berbeda dengan kali pertama saya tinggal di Jepang, di program ini saya mendapat banyak pengalaman walaupun singkat, selain itu saya juga mendapat banyak teman baik itu teman orang Indonesia, Jepang bahkan Lituania. Sensei-sensei serta teman-teman disana sangat baik. Saya sangat merindukan mereka saat tiba di Indonesia. Menurut saya program ini sangat membantu sekali untuk orang yang ingin bertukar budaya dan belajar bahasa Jepang dengan menyenangkan.”

“Nama saya Devy Christinawati, mahasiswi Pascasarjana UPI 2021. Alasan saya mendaftar program ini karena ingin meningkatkan kemampuan bahasa Jepang serta pemahaman antar budaya. Alhamdulillah, dengan mengikuti kegiatan perkuliahan dan kouryuukai yang diselenggarakan dalam bahasa Jepang setiap harinya, secara tidak langsung bertambah pula kesempatan saya untuk menggunakan bahasa Jepang. Tidak hanya itu, saya juga mendapatkan pengetahuan dan pengalaman berharga yang mungkin tidak bisa saya dapatkan di program lainnya, seperti perkuliahan mengenai cara pengajaran pada pembelajar awal, konsep “wakaru” dan “dekiru” dan lain sebagainya. Ii keiken ni naru node, minasan mo jikai, zehi sanka shite mite kudasai.”