Kuliah Umum “Bahasa Jepang dan Bisnis di Masa Kenormalan Baru”

Bandung, DPBJ-UPI.

Pagi tadi 19 Maret 2022, ASPBJI Korwil Jabar Bersama DPBJ UPI menyelenggarakan kuliah umum dengan tema “Bahasa Jepang dan Bisnis di Masa Kenormalan Baru”, dengan menghadirkan nara sumber praktisi yaitu direktur Mr.Nabeshima Yoshiro dari Convi Ltd Osaka, dan Drs. Aep Saeful Bachri,M.Pd akademisi dari DPBJ UPI. Kegiatan kuliah umum virtual ini merupakan kerjasama ASPBJI Korwil Jabar yang dikomandani oleh Dr.Linna Meilia Rasiban,M.Pd bersama dengan DPBJ. Tujuan dari kegiatan ini adalah mewadahi sebar informasi mengenai isu mutakhir dalam bidang Pendidikan Bahasa Jepang dan dunia bisnis di Jepang dalam masa kenormalan baru pasca pandemic Covid-19. Hadir pada acara ini ketua DPBJ Dr.Susi Widianti,M.Pd,MA, ketua ASPBJI Korwil Jabar Dr. Linna Meilia Rasiban,M.Pd, naras umber, dan peserta sebanyak 240 orang yang hadir pada layar meeting. Tercatat peserta yang hadir adalah para dosen dan pengajar dari berbagai lembaga seperti UNESA, UGM, UKM Maranatha, UMY, Unikom Bandung, UNNES, UNSOED, STBA Yapari Bandung, UN Pasim, STBA Lia Jkt Institut Madani Univ, UB, Teknologi Yogya Unair, Universitas Widyatama, dan guru-guru SMA/SMK yang berada di Jawa Barat, pengajar di LPK, serta mahasiswa S1 dan S2.

Pada sajiannya, Mr. Nabeshima menjelaskan mengenai perubahan undang-undang ketenagakerjaan asing di Jepang saat ini, mengenai kualifikasi tenaga kerja asing yang diinginkan oleh pengguna di Jepang, tenaga kerja Indonesia yang bekerja di Jepang, hingga membahas tentang skill tenaga kerja asing yang diharapkan oleh perusahaan. Sementara itu, Drs. Aep Saeful Bachri,M.Pd memaparkan pengalaman beliau selama berkiprah di bidang pelatihan dan pengiriman tenaga kerja bidang keperawatan dan pengasuh lansia. Selama berlangsung kuliah ini para peserta sangat berantusias dengan aktif berdiskusi pada sesi tanya jawab. Kuliah umum pada pagi ini memberikan banyak manfaat dan informasi baru tentang perubahan pembelajaran Bahasa Jepang serta kondisi dunia bisnis kususnya dalam perekrutan tenaga kerja asing. Bagi DPBJ, kuliah ini menjadi salah satu tahap untuk memperluas jejaring kerjasama baik antarlembaga maupun secara individu.